Gunung Sinabung meletus. Dari kawahnya tersembur gumpalan awan panas yg menghalangi sinar mentari . Banyak foto dan video yg beredar pada sosial media memperlihatkan penampakan semburan awan Gunung Sinabung. Dari foto & video yang tersebar, semburan awan Gunung Sinabung ini malah terlihat misalnya tornado.

Penampakan awan tornado ini juga mampu dicermati dari postingan akun instagram @geologi_kesdm yang memberikan foto muntahan awan pada awal meletusnya Gunung Sinabung, Senin (19/2) pukul 08.53. Dari foto, terlihat awan berbentuk kerucut membumbung menggunakan lilitan di tengah yang penampakannya malah mirip menggunakan tornado. Masih menurut akun yang sama, dijelaskan jua apabila status Gunung Sinabung ketika ini berada di level IV (AWAS).

Dilansir Travelingyuk menurut laman Kompas, hujan abu & pecahan material vulkanik membuat beberapa desa mengalami gelap gulita. Di antaranya adalah Desa Sigarang-garang, Desa Payung, Selandi Baru & Laukawar.

Desa yg sebagai titik terparah terkena efek meletusnya Gunung Sinabung merupakan Desa Gurki, Payung, dan Sukandebi. Beberapa masyarakat di desa sekitar jua telah diungsikan ke tempat yang lebih aman.
Dengan abu yang semakin tebal, warga desa terkena impak letusan Gunung Sinabung pun butuh bantuan masker dan alat kesehatan. Warga pun diminta untuk menghindari zona merah atau wilayah larangan.
Adapun yg dimaksud dengan zona merah antara lain merupakan radius 3 kilometer menurut zenit. Selain itu, titik yang masuk pada kategori berbahaya ini merupakan jarak 7 kilometer buat sektor selatan-tenggara, jeda 6 kilometer buat sektor tenggara-timur, serta dalam jarak 4 kilometer pada sektor utara-timur Gunung Sinabung.
Post a Comment
Post a Comment