Medan pada masa silam diklaim menjadi Tanah Deli, loka orang-orang dari berbagai suku dan marga berketurunan menciptakan sebuah masyarakat hebat. Itulah mengapa pertempuran buat mendapatkan kemerdekaan pada masa penjajahan juga sengit. Belanda sendiri nir hingga seabad menguasai Medan secara holistik. Jejak-jejak sejarahnya pun poly & mampu dinikmati hingga sekarang. Bahkan peninggalan masa silam yg dari menurut masa sebelumnya pun jua tidak lapuk diterjang zaman.
1. Istana Maimun
Istana Maimun [image source]Istana Maimun kini semakin terlupakan? Padahal tempat wisata sejarah di Medan ini menyimpan banyak sekali pelajaran & liputan dari masa silam. Kesultanan Deli yang membangunnya dalam tahun 1888, jauh sebelum Indonesia merdeka. Lokasinya berada pada Jalan Brigadir Jenderal Katamso dan begitu mentereng menggunakan rona kuning yang dominan. Bangunan ini mempunyai 30 ruangan dan terdiri menurut dua lantai. Di sini kamu sanggup melihat banyak sekali benda peninggalan Kesultanan Deli & mengambil pelajaran mengenai bagaimana Nusantara di zaman dulu.
Masjid Raya Medan [image source]Masjid Raya Medan juga adalah peninggalan Kesultanan Deli. Tepatnya dibangun oleh Sultan Ma’mun Al Rasyid Perkasa dalam tahun 1906. Jadi waktu ini umurnya telah lebih menurut satu abad. Dulunya area masjid sebagai satu dengan Istana Maimun & jadi loka ibadah yg sangat megah. Ada sentuhan Timur Tengah hingga Spanyol, mengingatkan pada Jayanya Kerajaan Islam pada abad pertengahan. Yang paling terlihat merupakan kubah dan lengkungan-lengkungan jendelanya.
Balai Kota Lama [image source]Balai Kota Lama Medan yg ketika ini sebagai bagian menurut Grand Aston City Hall Medan difungsikan menjadi restoran. Pertama kali dibangun dalam tahun 1908 oleh Hulswit dan Fermont. Kemudian mengalami renovasi pada tahun 1923. Awalnya dibangun menjadi gedung De Javasche Bank. Baru sesudah Indonesia merdeka, bangunan bergaya Eropa tersebut dibeli oleh pemerintah Kota Medan. Tentu saja saat ini engkau bisa melihatnya pribadi bahkan dengan menyantap sajian di restoran mewah. Serasa sebagai bangsawan pada masa silam, bukan?Balai Kota Lama [image source]
Rumah Tjong A Fie [image source]Tjong A Fie merupakan galat satu orang yang sukses dalam masanya. Memiliki bisnis pada mana-mana dan populer menjadi orang yg senang memberi. Bahkan di Tahun 1913, laki-laki berdarah Tionghoa ini menyumbangkan sebuah lonceng pada Gedung Balai Kota Lama Medan. Beberapa bangunan lain jua tidak luput dari kontribusinya. Seperti Istana Maimun & Rumah Sakit Tjie On Jie Jan. Ia memiliki tempat tinggal yang dibangun dalam tahun 1895 & terdapat sampai saat ini. Dengan membayar lebih kurang Rp35.000 buat porto masuk, kamu akan diajak keliling oleh pemandu buat napak tilas sejarah Tjong A Fie & rumahnya.Rumah Tjong A Fie di masa silan [image source]
Itulah beberapa tempat wisata sejarah pada Medan yg terkenal. Peninggalan masa silam yg harus tetap dijaga agar tetap sanggup dijadikan pelajaran buat generasi selanjutnya. Mari datang ke sini menggunakan bangga lantaran Indonesia memang sahih-sahih kaya.
Post a Comment
Post a Comment